Patrang, 12 Januari 2025 – Dalam semangat pemberdayaan ekonomi dan pengembangan potensi generasi muda, Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Patrang berkolaborasi dengan Pimpinan Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Banjarsengon untuk mengadakan kegiatan yang berfokus pada pengembangan wirausaha muda. Acara ini berlangsung di Rumah Kopi Banjarsengon, sebuah tempat yang menjadi pusat kreativitas dan diskusi anak muda di wilayah tersebut.
Kegiatan ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan di bidang kewirausahaan. Dalam acara ini, para peserta diberikan pelatihan, pendampingan, serta motivasi untuk menjadi entrepreneur yang tangguh dan mampu bersaing di era global.
“Kami percaya bahwa generasi muda memiliki potensi besar untuk menjadi penggerak utama perekonomian di masa depan. Melalui kolaborasi ini, kami ingin memberikan wawasan dan semangat kepada mereka untuk memulai langkah pertama sebagai wirausahawan,” ujar perwakilan dari LPNU Patrang.
Rumah Kopi Banjarsengon dipilih sebagai lokasi karena memiliki suasana yang inspiratif dan cocok untuk berdiskusi secara santai namun produktif. Dalam kegiatan ini, para peserta juga diajak untuk mengenal konsep ekonomi kreatif yang saat ini menjadi tren di kalangan anak muda.
Selain pelatihan dan diskusi, kegiatan ini diisi dengan sesi berbagi pengalaman dari pengusaha sukses yang berasal dari wilayah sekitar. Hal ini memberikan pandangan nyata tentang tantangan dan peluang dalam dunia usaha.
PRNU Banjarsengon berharap, melalui kolaborasi ini, akan lahir generasi muda yang mandiri secara ekonomi dan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan seperti ini agar semakin banyak anak muda yang termotivasi untuk berinovasi dan berkontribusi,” ungkap salah satu perwakilan PRNU Banjarsengon.
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari peserta yang hadir. Mereka mengaku termotivasi untuk mulai mengeksplorasi ide-ide kreatif yang dapat dikembangkan menjadi peluang usaha. Harapannya, acara seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkala untuk menciptakan lebih banyak entrepreneur muda yang berdaya saing tinggi.
Dengan adanya kolaborasi antara LPNU Patrang dan PRNU Banjarsengon, diharapkan program pemberdayaan ini dapat menjadi model bagi daerah lain untuk memajukan ekonomi berbasis komunitas dan generasi muda.
0 Comments:
Posting Komentar